Istilah senbatsu awalnya tidak begitu populer hingga pada tahun 2009 ketika Senbatsu Sousenkyo pertama kali diadakan untuk single ke 13 AKB48. Senbatsu Sousenkyo merupakan event tahunan AKB48 untuk memilih center single (member yang berada di posisi tengah depan) berdasarkan pilihan dari fans. Biasanya digunakan cara berupa tiket vote yang bisa didapatkan di dalam setiap pembelian CD single sebelumnya.
Umumnya member senbatsu untuk beberapa single tertentu biasanya dipilih oleh manajemen AKB. Namun beberapa single seperti Iiwake Maybe, Heavy Rotation, Flying Get, Gingham Check, dan Koisuru Fortune Cookie dipilih melalui Senbatsu Sousenkyo. Sementara untuk beberapa single khusus seperti Chance no Junban, Ue Kara Mariko, Eien Pressure dan Suzukake Nanchara dipilih melalui Turnamen Janken (suit japan).
Pada awal Senbatsu Sousenkyo, hanya member AKB48 dan SKE48 yang ikut serta karena NMB48 & HKT48 belum terbentuk. Senbatsu Sousenkyo pertama ini memilih center untuk single ke-13 AKB48 yang kemudian berjudul Iiwake Maybe dan Maeda Atsuko terpilih sebagai center dengan total vote 4.360 suara.
Pada Senbatsu Sousenkyo single ke 13 AKB48 tersebut 30 member dengan suara terbanyak dibagi ke dalam 21 member senbatsu (posisi 1-21) serta 9 member undergirls (posisi 22-30).
Namun sejak ajang sousenkyo ke 3 atau single ke 27 AKB48, pihak manajemen memangkas jumlah member senbatsunya menjadi 16 anggota, dan hingga kini dipake juga untuk senbatsu sousenkyo di JKT48.
